Kalender Liturgi Minggu 22 Juni 2025 merupakan HARI RAYA TUBUH DAN DARAH KRISTUS, Santo Paulinus dari Nola, Uskup dan Pengaku Iman, Santo Thomas Moore, Martir, Santo Yohanes Fischer, Uskup dan Martir, Beata Yulia Billiart, Biarawati, Santo Albanus, Martir, dengan Warna Liturgi Putih.
Bacaan Pertama Kej. 14:18-20
Melkisedek, raja Salem, adalah seorang imam Allah Yang Mahatinggi. Ketika Abram kembali dari kemenangannya atas beberapa raja, Melkisedek membawa anggur dan roti, lalu memberkati Abram,
katanya, “Diberkatilah kiranya Abram oleh Allah Yang Mahatinggi, Pencipta langit dan bumi, terpujilah Allah Yang Mahatinggi, yang telah menyerahkan musuh-musuhmu ke dalam tanganmu.” Lalu Abram memberikan kepada Melkisedek sepersepuluh dari semua jarahannya.
Demikianlah Sabda Tuhan
U. Syukur Kepada Allah.
Mazmur Tanggapan Mzm. 110:1,2,3,4
Ref. Inilah Tubuh-ku yang diserahkan bagimu. Inilah Darah-Ku yang ditumpahkan bagimu. Lakukanlah ini akan peringatan kepada-Ku.
Beginilah firman Tuhan kepada tuanku, “Duduklah di sebelah kanan-Ku, sampai musuh-musuhmu Kubuat menjadi tumpuan kakimu.” Tongkat kuasamu akan diulurkan Tuhan dari Sion; berkuasalah Engkau di antara musuhmu!
Engkau meraja diatas gunung yang suci, sejak hari kelahiranmu, sejak dalam kandungan, sejak fajar masa mudamu. Tuhan telah bersumpah dan tidak akan menyesal, “Engkau adalah imam untuk selama-lamanya menurut Melkisedek”
Bacaan Kedua 1Kor. 11:23-26
Saudara-saudara, apa yang telah kuteruskan kepadamu, telah aku terima dari Tuhan, yaitu bahwa Tuhan Yesus, pada malam waktu Ia diserahkan, mengambil roti dan sesudah itu Ia mengucap syukur atasnya; Ia memecah-mecahkannya dan berkata:
“Inilah tubuh-Ku, yang diserahkan bagi kamu; perbuatlah ini menjadi peringatan akan Aku!”
Demikian juga Ia mengambil cawan, sesudah makan, lalu berkata: “Cawan ini adalah perjanjian baru yang dimeteraikan oleh darah-Ku; perbuatlah ini, setiap kali kamu meminumnya, menjadi peringatan akan Aku!”
Sebab setiap kali kamu makan roti ini dan minum cawan ini, kamu memberitakan kematian Tuhan sampai Ia datang.
Demikianlah Sabda Tuhan
U. Syukur Kepada Allah.
Bait Pengantar Injil Yoh 6:51
Ref. Alleluya, alleluya, alleluya
Akulah roti hidup yang telah turun dari surga, barangsiapa makan roti ini, ia akan hidup selama-lamanya.
Dan roti yang Kuberikan itu ialah daging-Ku yang Kuberikan untuk hidup dunia.
Bacaan Injil Luk. 9:11b-17
Sekali peristiwa Yesus berbicara kepada orang banyak tentang kerajaan Allah, dan Ia menyembuhkan orang-orang yang memerlukan penyembuhan.
Pada waktu hari mulai malam datanglah kedua belas murid kepada Yesus, dan berkata: “Suruhlah orang banyak itu pergi, supaya mereka pergi ke desa dan kampung-kampung sekitar ini untuk mencari tempat penginapan dan makanan, karena di sini kita berada di tempat yang sunyi.”
Tetapi Yesus berkata kepada mereka: “Kamu harus memberi mereka makan!” Mereka menjawab: “Yang ada pada kami tidak lebih dari pada lima roti dan dua ikan, kecuali kalau kami pergi membeli makanan untuk semua orang banyak ini.”
Sebab di situ ada kira-kira lima ribu orang laki-laki. Lalu Yesus berkata kepada murid-murid-Nya: “Suruhlah mereka duduk berkelompok-kelompok, kira-kira lima puluh orang sekelompok.”
Murid-murid melakukannya dan menyuruh semua orang banyak itu duduk. Yesus mengambil lima roti dan dua ikan itu, lalu menengadah ke langit dan mengucap berkat, kemudian membagi-bagi roti itu dan memberikannya kepada murid-murid-Nya supaya dibagi-bagikannya kepada orang banyak.
Dan mereka semuanya makan sampai kenyang. Kemudian dikumpulkan potongan-potongan roti yang sisa sebanyak duabelas bakul.
Demikianlah Injil Tuhan.
U. Terpujilah Kristus.
Renungan:
Sari Firman, Minggu HR Tubuh dan Darah Kristus. Tagun C/1. Luk 9: 11 -17.
Kamu harus beri mereka makan. Setiap manusia mempunyai tanggung jawab untuk orang lain. Anggota DPR dari kabupaten, provinsi dan pusat sampai bisa duduk di kursi parlemen karena ada ribuan, puluhan dan ratusan ribu orang yang memberikan suara. Tujuan rakyat memberi suara, supaya orang yang mereka pilih kelak bisa memperhatikan mereka. Orang2 yang dipilih dapat perintah Tuhan. Kamu harus memberi mereka makan. Jangan hanya memikirkan diri sendiri. Bukan supaya kenyang sendiri.
Mulai dari kepala desa, bupati, gubernur dan presiden dipilih oleh rakyat. Semua mereka juga dapat perintah dari Tuhan. Kamu harus beri mereka makan. Bukan untuk kenyang sendiri.
Injil hari ini. Ribuan orang telah memilih untuk mengikuti Yesus dan murid2Nya. Ketika sudah sore dan Yesus tahu mereka sudah lapar, Yesus sampaikan kepada murid2 : kamu harus beri mereka makan. Mula2 para rasul berpikir mustahil. Tapi ada pikiran yang baik. ” Bisa kalau kami pergi beli makanan untuk orang sebanyak ini”. “Yang ada pada kami hanyalah 5 potong roti dan 2 ekor ikan”. Akhirnya Tuhan turun tangan. Lima buah roti dan 2 ekor ikan, diberkati dan terjadilah penggandaan roti dan ikan.
Dalam peristiwa penggandaan roti dan ikan ini Yesus mau mengajarkan agar para rasul termasuk kita juga, tidak boleh lari dari tanggung jawab.
Makanan yang diartikan sekarang lebih kuas, lebih dari lima roti dan dua ekor ikan. Makanan itu ialah semua jenis pangan. Makanan itu adalah ilmu pengetahuan atau pendidikan. Makanan itu adalah pakaian. Makanan itu adalah kesehatan. Makanan itu adalah masa depan yang lebih baik.
Kepada orang tua Yesus memberi perintah : Kamu harus beri anak2mu makan. Beri mereka masa depan yang lebih baik.
Kepada para guru di sekolah, Yesus memberi perintah : kamu harus memberi murid2mu makan, ilmu pengetahuan.
Kepada pemerintah, Yesus memberi perintah : Kamu harus memberi rakyatmu makan. Memberi mereka sandang. Memberi mereka kedamaiN. Memberi mereka jalan yang baik. Memberi mereka perlakuan yang adil.
Kepada para anggota DPR dalam tiga jenjang, Yesus memberi perintah : kamu harus memberi rakyatmu makan.
Kepara kepala desa, bupati, gubernur dan presiden, Tuhan memberi perintah kamu harus beri rakyatmu makan.
Ada sebuah lukisan tua pada dinding kapela di bukit tempat dahulu terjadi mukjizat yang diceritakan injil hari ini. Lukisan itu agak luar biasa. Ada dua ikan. Di atas ikan ada keranjang roti. Dalam keranjang itu ada hanya 4 potong roti bulat. Bukan lima seperti yang diceritakan dalam injil. Ketika lukisan itu digantung, orang mempertanyakan, mengapa ada hanya empat roti bulat, bukan lima. Jawaban pelukis patut menjadi renungan kita. Katanya : ” ada satu roti yang tidak kelihatan tapi ada. Roti itu adalah Yesus sendiri”. Para penanya terdiam. Luar biasa.
Selamat berhari Minggu (pfn).
Amennn
2+5 = 5.000.
Krn berkata dr apa yg kita miliki