Kuatkanlah Hatimu

Kalender Liturgi 13 Mei 2024

Senin Paskah VII

PF SP Maria dari Fatima

Warna Liturgi: Putih

Bacaan I: Kis 19:1-8

Mazmur Tanggapan: Mzm 68:2-3.4-5ac.6-7b

Bait Pengantar Injil: Kol 3:1

Bacaan Injil: Yoh 16:29-33

 

Bacaan I

Kis 19:1-8

Sudahkah kamu menerima Roh Kudus, ketika kamu menjadi percaya?

 

Bacaan dari Kisah Para Rasul:

 

Ketika Apolos masih berada di kota Korintus, Paulus sudah menjelajah daerah-daerah pedalaman Asia, dan tiba di Efesus. Di situ didapatinya beberapa orang murid. Katanya kepada mereka, “Sudahkah kamu menerima Roh Kudus, ketika kamu menjadi percaya?” Akan tetapi mereka menjawab dia, “Belum, bahkan kami belum pernah mendengar, bahwa ada Roh Kudus.” Lalu kata Paulus kepada mereka, “Kalau begitu dengan baptisan manakah kamu telah dibaptis?” Jawab mereka, “Dengan baptisan Yohanes.” Kata Paulus, “Baptisan Yohanes adalah baptisan tobat, dan Yohanes sendiri berkata kepada orang banyak, bahwa mereka harus percaya kepada Dia yang datang kemudian dari padanya, yaitu Yesus.” Ketika mereka mendengar hal itu, mereka memberi diri dibaptis dalam nama Tuhan Yesus. Dan ketika Paulus menumpangkan tangan di atas mereka, turunlah Roh Kudus ke atas mereka, dan mulailah mereka berkata-kata dalam bahasa roh dan bernubuat. Jumlah mereka adalah kira-kira dua belas orang. Selama tiga bulan Paulus mengunjungi rumah ibadat di situ dan mengajar dengan berani. Lewat pemberitaannya ia berusaha meyakinkan mereka tentang Kerajaan Allah.

 

Demikianlah sabda Tuhan.

 

Mazmur Tanggapan

Mzm 68:2-3.4-5ac.6-7b

R:33a

Hai kerajaan-kerajaan bumi, menyanyilah bagi Allah.

 

*Allah bangkit, maka terseraklah musuh-musuh-Nya, orang-orang yang membenci Dia melarikan diri dari hadapan-Nya. Seperti asap hilang tertiup, seperti lilin meleleh di depan api, demikianlah orang-orang fasik binasa di hadapan Allah.

*Tetapi orang-orang benar bersukacita, mereka beria-ria di hadapan Allah, bergembira dan bersukacita. Bernyanyilah bagi Allah, mazmurkanlah nama-Nya! Nama-Nya ialah Tuhan!

*Bapa bagi anak yatim dan Pelindung bagi para janda, itulah Allah di kediaman-Nya yang kudus; Allah memberi tempat tinggal kepada orang-orang sebatang kara, Ia mengeluarkan orang-orang tahanan, sehingga mereka bahagia.

 

Bait Pengantar Injil

Kol 3:

Kalau kamu dibangkitkan bersama dengan Kristus, carilah perkara yang di atas, di mana Kristus ada, duduk di sebelah kanan Allah.

 

Bacaan Injil

Yoh 16:29-33

Kuatkanlah hatimu, Aku telah mengalahkan dunia.

 

Inilah Injil Suci menurut Yohanes:

 

Dalam amanat perpisahan-Nya Yesus berkata bahwa akan tiba saat-Nya bahwa Ia tidak lagi berbicara dengan memakai kiasan. Maka para murid berkata kepada Yesus, “Lihat sekarang Engkau berkata-kata terus terang dan Engkau tidak memakai kiasan. Sekarang kami tahu, bahwa Engkau mengetahui segala sesuatu dan tidak perlu orang bertanya kepada-Mu. Karena itu kami percaya, bahwa Engkau datang dari Allah.” Jawab Yesus kepada mereka, “Percayakah kamu sekarang? Lihat, saatnya datang, bahkan sudah datang, bahwa kamu dicerai-beraikan, masing-masing ke tempatnya sendiri dan kamu meninggalkan Aku seorang diri. Namun Aku tidak seorang diri, sebab Bapa menyertai Aku. Semuanya itu Kukatakan kepadamu, supaya kamu beroleh damai sejahtera dalam Aku. Dalam dunia kamu menderita penganiayaan, tetapi kuatkanlah hatimu, Aku telah mengalahkan dunia.”

 

Demikianlah sabda Tuhan.

 

Renungan:

 

Manusia sebagai makhluk psikologis adalah manusia yang memiliki unsur kejiwaan seperti kondisi kejiwaan berupa rasa senang, sedih, marah dan lain sebagainya.

Secara psikologis setiap orang membutuhkan rasa nyaman dalam hidup ini. Kebutuhan rasa nyaman menjadi salah satu kebutuhan dasar yang penting. Di sana orang merasakan pengalaman diterima, dikuatkan, disemangati dan diperhatikan. Apalagi jika sedang menghadapi suatu masalah, kehadiran seorang sahabat sangat penting. Penghiburan dan peneguhan seorang sahabat akan memberikan rasa nyaman, damai, dan membahagiakan. Begitupun para murid yang secara psikologis sudah merasa aman dan nyaman bersama Yesus sekarang harus merasakan kehilangan Tokoh penting dalam hidup mereka. Tuhan Yesus menyadari bahwa para murid akan sangat kehilangan diriNya oleh karena itu Dia memberikan kata kata peneguhan agarketika mereka menghadapi masalah dan penderitaan maka secara psikologis mereka sudah bisa menerimanya. Dia tidak lagi menyampaikan dengan perumpamaan atau kiasan melainkan secara langsung tentang ajaran-Nya dan juga tantangan yang akan dihadapi.. Ternyata mereka bisa menerimanya dan menyampaikan kekesalan Mengapa tidak dari dulu: “Lihat sekarang Engkau berkata-kata terus terang dan Engkau tidak memakai kiasan. Sekarang kami tahu, bahwa Engkau mengetahui segala sesuatu dan tidak perlu orang bertanya kepada-Mu.

Karena itu kami percaya, bahwa Engkau datang dari Allah.” Yesus begitu bergembira karena mereka telah siap namun Dia tetap menjanjikan Rohkudus akan menyertai mereka. Penyertaan Rohkudus terbukti ketika Paulus membaptis sebanyak dua belas orang di Efesus. Mereka belum pernah mendengar tentang Yesus dan ajaranNya namun mereka sudah dibaptis dengan baptisan Yohanes pembaptis. Mereka percaya akan apa yang diajarkan Paulus dan secara psikologis mereka memiliki rasa nyaman dan membahagiakan ketika mendengar tentang Yesus dan ajaranNya. Rasa nyaman karena turunnya Rohkudus ke atas mereka menyebabkan mereka juga berani mewartakanNya sehingga semakin tersebar ke mana mana tentang Yesus dan ajaranNya.

Kita diajak juga untuk merasa nyaman secara psikologis bersama Yesus walaupun ada berbagai kesulitan dan tantangan dalam hidup kita sebagai pengikut Yesus. Tuhan Yesus sudah mengatakan bahwa kita harus menguatkan hati kita. Mengapa ? Karena dunia dan kejahatan telah dikalahkan. Tuhan memberkati . Amin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *